$ sudo su
2. Login sebagai user lain
namun untuk bisa menjalankan peirntah ini harus menjadi root dulu.
$ login [namauser]
Log Out
$ <CTRL + D>
$ EXIT
$ Logout
3. Melihat tanggal dan waktu saat ini
$ date
melihat bulan di tahun tertentu
$cal [bulan] [tahun]
melihat kalender tahun ini
$ cal -y
4. Melihat hostname yang sedang aktif
$ hostname
* Menampilkan semua informasi tentang sistem komputer
$ uname -a
* Menampilkan tipe mesin/perangkat keras
$ uname -m
* Menampilkan hostname
$ uname -n
syntax tersebut fungsinya sama dengan $hostname
* Menampilkan nama sistem operasi
$ uname -s atau
$ uname -o
* Menampilkan tipe prosesor
$ uname -p
$ uname –processor
* Menampilkan versi sistem operasi
$ uname -v
5. Mencetak semua nama pengguna yang sedang login
$ who
Mencetak pengguna saat ini dan nama ID
$ whoami
6. Memperlihatkan direktori posisi kita berada sekarang
$ pwd
7. Menampilkan bantuan untuk beberapa perintah
$ man [syntax]
$ clear
setelah di'Enter' maka tampilan terminal akan bersih:
9. Mengetahui perintah-perintah suatu syntax jika dilihat dari fungsinya secara massal
$ apropos [syntax]
akan ada banyak keterangan +-sampai 4 screen, disini hanya saya menggunakan 'apropos ls' dan saya tampilkan screenshoot pertama dan terakhir
10. Menampilkan informasi dari suatu perintah secara singkat
$ whatis [syntax]
11. Menampilkan isi dari suatu directory beserta atribut filenya.
$ ls [option]
• $ ls -a (menampilkan semua file dan folder, termasuk yang tersembunyi)
• $ ls -A (sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori )
• $ ls -C (menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom)
• $ ls -d (menampilkan direktori saja, isinya tidak ditampilkan)
• $ ls -f (menampilkan isi direktori tanpa diurutkan)
• $ ls -l (menampilkan isi direktori secara lengkap )
• $ ls -1 (menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per baris)
12. Membuat file baru
$ touch [nama_file]
13. Membuat sebuah directory.
$ mkdir [nama_direktori]
14. Berpindah direktori
$ cd [alamat_direktori]
17. Menghapus File
$ rm [nama_file]
Menghapus direktori
$ rmdir [nama_file]
Berikut adalah 3 file yang telah saya buat untuk mempraktikan syntax 18
18. menampilkan isi sebuah file
$ more [nama_file]
19. Membuat File dengan Syntax “cat”
$ cat > [nama_file]
20. Melihat isi file dengan Syntax “cat”
$ cat [nama_file]
21. Menambahkan isi pada file yang sudah ada sebelumnya dengan Syntax “cat”
$ cat > [nama_file]
22. Memasukkan sebuah isi dari suatu file ke dalam file yang lain dengan Syntax “cat”
$ cat file1 file2 file3 > file4
tampak isi dari file cobalagi telah terganti dengan isi dari file lagidicobain.
23. Mengirimkan mail
$ mail [alamat tujuan] < [file]
Melihat mail yang telah dikirim
24. Mendefinisikan suatu file yang berisi data berdasarkan kolom
$ cut [option] file
25. Mencari file ataupun directori.
$ find /path [option]
26. Mencari data di dalam sebuah file
$ grep [option] "data" file
Penggunaan grep akan lebih mengefisienkan waktu daripada membaca satu persatu
27. Membuat link dari satu file/directori ke file/directori lain.
$ ln -s /path/to/source target
28. Mengetahui dimana letaknya sebuah file atau directori.
$ locate [something]
Fungsinya kurang lebih sama dengan find, bedanya locate menggunakan sebuah database (biasanya terletak di /var/lib/locatedb ) yang dapat di update menggunakan perintah updatedb.
29. Menampilkan isi dari suatu directory beserta atribut filenya dengan Syntax “dir”
$ dir [option]
30. Mendefinisikan sebuah data pada file menurut barisnya.
$ tail [option] [namafile]
31. Menampilkan jumlah baris, jumlah kata dan ukuran dari sebuah file.
$ wc [option] [nama_file]
2 = jumlah baris, 17 = jumlah kata, 89 = ukuran file.
32. Menampilkan isi file teks secara urut.
$ sort [option] [nama_file]
tapi sebelumnya saya membuat file dulu dengan cat.
33. Logout dari system
$ logout
34. Melihat perintah yang telah dihentikan
$ history
35. Merestart sytem
$ sudo su
# reboot
# init 0
36. Mematikan system
$ sudo su
# shutdown
# half
# init 0
# power off
0 komentar:
Posting Komentar